Di FH UMM, Mahasiswa Terbiasa Ubah Tugas Kuliah Jadi Jurnal Ilmiah

Senin, 13 Januari 2020 16:19 WIB

Malang (13/1) – Siapa bilang tugas kuliah hanya terbuang begitu saja? Faktanya, tugas kuliah bisa menjadi karya yang sangat berharga. Jurnal ilmiah contohnya. Melalui tangan dingin para dosen dan pembimbing, tugas kuliah kini tak bisa dianggap sebelah mata.

Dialah Renza Ardhitya Dwinanda (The Implementation of Criminal Law on The Spread of News Light in Social Media), Ighnia Marwah Firdaus (Penyelesaian Perkara Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana Melalui Pendekatan Keadilan Restorative Justice) dan Dwiki Apriyansa (Penegakan Hukum Terhadap Tindak Pidana Pemerkosaan Terhadap Anak di Bawah Umur dan Sanksi yang Diterapkan). Ketiga mahasiswa tersebut berhasil menerbitkan artikel mereka yang merupakan tugas mata kuliah yang diampu oleh Yaris Adhial Fajrin, MH., dalam Jurnal Panorama Hukum (Terakreditasi Sinta 5), Volume 4 Nomor 2.

Selain ketiga mahasiswa tersebut, kabar baik juga datang dari Nur Islamiyah Puspasari dkk. Tugas PKM mereka yang berhasil mendapatkan pendanaan dari Kemenristekdikti (sebelum berubah nomenklatur menjadi Kemenristek/BRIN), berhasil diterbitkan dalam Jurnal De Lega Lata (Terakreditasi Sinta 3), Volume 5 Nomor 1. Melalui bimbingan dari dosen pendamping Nur Putri Hidayah, MH., Nur Islamiyah Puspasari dkk, sukses melewati ketatnya proses double blind review Jurnal De Lega Lata.

“Tugas akhir mahasiswa untuk UAS, saya challenge agar bisa jadi artikel ilmiah. Mereka mulai dari membuat artikel berkualitas, cek deteksi plagiasi melalui aplikasi Turnitin Premium, lalu baru di submit ke jurnal. Alhamdulillah terbit.” Tutur Yaris Adhial, dosen pengampu Mata Kuliah Hukum Pidana. (saf/hum)

Shared: