Malang(3/7) – Ujian Akhir Semester (UAS) semester genap tahun akademik 2017/2018 telah berlangsung pada tanggal 29 Juni – 2 Juli 2018 kemarin. Sejumlah evaluasi dan laporan diberikan oleh panitia UAS untuk menilai proses pelaksanaan UAS.
Beberapa hal yang telah berhasil diperbaiki oleh panitia UAS adalah terkait ketersediaan dan distribusi LJU serta soal ujian. Jika pada penyelenggaraan UTS sempat mengalami kendala, saat UAS hal tersebut sudah tidak terulang kembali. Hal lain yang patut diberikan perhatian adalah kesadaran mahasiswa terkait ketertiban selama masa ujian, seperti aturan terkait rambut bagi mahasiswa laki-laki dan jilbab bagi mahasiswi muslim.
Setelah sebelumnya panitia UAS mengesahkan tatib UAS, panitia kemudian mensosialisasikan tatib tersebut kepada mahasiswa maupun dosen dan karyawan. Dengan upaya tersebut, mahasiswa bisa lebih displin, sehingga panitia UAS, terutama divisi ketertiban, tidak terlalu banyak menindak pelanggaran yang dilakukan oleh mahasiswa.
“Secara keseluruhan UAS berjalan lancar. Kami dari divisi ketertiban UAS melakukan sidak setiap jam ujian. Pada kesempatan pertama kami beri peringatan, namun jika mahasiswa tidak merespon peringatan tersebut, pada kesempaan berikutnya langsung kami tindak.” Ungkap Fatih, salah satu panitia UAS.
Kelancaran dan ketertiban UAS secara keseluruhan merupakan pertanda bahwa mahasiswa semakin disiplin. Kini mereka tidak lagi takut terhadap hukuman, namun tumbuh kesadaran untuk menaati aturan, bukan karena hukuman atau sanksi yang diberikan. (saf/hum)